Siapa
kamu?
Yang
hanya bisa memandang langit gelap dari ambang jendelamu. Terselimuti dingin
angin malam yang kau rasa begitu sejuk. Hitam dan gelap, tapi suatu ketika kamu
merasa malam tak segelap itu, tak seperti yang kau bayangkan. Ntah apa yang
membuat langit malam itu menjadi terang tanpa rembulan.
Siapa
kamu?
Yang
menunggu sinar mentari muncul pada pagi hari. Menanti lukisan alam yang indah
dari Tuhan yang selalu ingin kau nikmati, yang ingin selalu kau abadikan dengan
kamera rongsokan itu. Bukankah gambar itu selalu sama? Tapi kamu selalu
mengabadikannya. Sebegitu indahnya kah? Hingga kamu selalu terpesona
memandangnya, hingga warna jingga menembus jendela kamarmu dan kian lama
warnanya memudar.
siapa kamu?
Yang senang
memandang hujan, seakan hujan dapat menghilangkan segala penatmu, penghapus
bebanmu, mengalirkan segala rasamu. selalu berharap membaur dengan rintik
hujan, untuk melepas segala asa yang membelenggumu
Siapa
kamu?
Duduk
termengung dengan tatapan kosong. Membayangkan sesuatu yang tak pasti, terlihat
begitu menyedihkan. Apa yang kau pikirkan? Tentang yang kau harap terjadi,
tentang yang tak kau harapkan terjadi. Tentang yang kau ingat atau kau coba
ingat dari otakmu itu.
Siapa
kamu?
Tersingkir
dari keramaian, berada pada batas yang kadang tak terlihat atau memang tak
telihat. Berdiri di suatu tempat tanpa mengharap akan terlihat. Itukah yang kau
inginkan. Dalam kesendirian yang menemanimu, tiap detik, tiap jam, tiap waktu
yang kau lalui.
Siapa
kamu?
Suaramu
yang tak mampu terdengar, teriakanmu seperti bisikan angin, terabaikan. Isak
tangismu seperti lagu pengantar tidur, yang membuatmu terlelap dan tak ingin
bangun lagi. Senyummu terasa tak nyata, bahkan tawamu seakan ilusi indah
pengukir kenangan.
Siapa
kamu?
Langkah
kakimu tak menentu, seakan tanpa tujuan tapi kamu selalu bergerak maju. Apa
yang ingin kamu capai? Kesuksesan sebagai pelarian atas segala asa yang
menghinggapimu.
Siapa
kamu?
Kamu
adalah bayang gelap diriku. Satu sisi yang begitu murni, yang terbentuk begitu
saja karna keadaan di setiap waktu yang terus berjalan.
~Malang,
02 Juni 2014~
Tidak ada komentar:
Posting Komentar